Abstrak
Sejalan dengan reformasi birokrasi Polri maka peningkatan pelayanan dituntut harus lebih baik. Salah satu unsur pendukungnya adalah peningkatan disiplin kerja anggota sehingga dapat menhindari terjadinya penyimpangan dalam pelayanan masyarakat. Namun, dari beberapa laporan dan hasil penelitian menunjukkan bahwa masih tingginya tingkat pelanggaran dan penyimpangan yang dilakukan oleh anggota Polri khususnya dalam bidang disiplin.
Sehingga diperlukan adanya bentuk penagwasan yang lebih efektif dan efisien. Salah satu terobosan inovatifnya adalah penggunaan CCTV sebagai media [engawasan yang merupakan bentuk panoptisisme yakni pengawasan tanpa membatasi gerak individu, melainkan memungkinkan pengawasan secara langsung pada aktivitas sasaran. Dengan demikian pengawasan dengan menggunakan CCTV di lingkungan Polres diharapkan lebih efektif dalam meningkatkan disiplin kerja anggota. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana faktor-faktor pengawasan dengan menggunakan CCTV berpengaruh terhadap tingkat disiplin kerja anggota dan mengukur seberapa besar pengaruhnya terhadap displin kerja anggota unit pelayanan SIM di Polres Sumba Timur.